Kebaya: Warisan Budaya dan Identitas Perempuan Indonesia di Hari Kebaya Nasional

oleh -24 Dilihat
1753141628.png

Kebaya diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya tak benda, menggambarkan identitas dan semangat luhur Perempuan Indonesia. Dalam upaya menjaga dan merawat nilai-nilai kebudayaan ini, Bawaslu Jawa Timur menggelar kegiatan “Selasa Berkebaya”. Kegiatan ini bukan hanya seremonial, tetapi sebagai langkah konkret untuk menggali kembali semangat warisan budaya yang telah ada sejak lama.

Kebaya, yang selama ini menjadi simbol keanggunan perempuan, diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk lebih peduli terhadap budaya lokal. Melalui kegiatan ini, Bawaslu ingin menekankan bahwa pengawasan pemilu bukan hanya tanggung jawab lembaga, tetapi juga menjadi bagian dari kesadaran kolektif masyarakat.

Dalam konteks sosial-politik saat ini, di mana kesadaran akan partisipasi demokratis terus berlangsung, kebaya bisa menjadi pengingat akan pentingnya peran perempuan dalam sejarah perjuangan bangsa. “Kebaya adalah lambang cinta dan penghormatan terhadap tradisi kita,” ujar seorang anggota Bawaslu. Kegiatan ini selaras dengan upaya untuk membangun identitas nasional yang kuat di tengah arus globalisasi yang terus berkembang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *