Pengecer LPG 3 kg Kembali Beroperasi sebagai Sub-Pangkalan mulai 4 Februari

oleh -9 Dilihat
1753478316.png

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, mengumumkan bahwa pengecer gas LPG 3 kg akan kembali beroperasi mulai Selasa (4/2), dengan nama baru sebagai sub-pangkalan. Keputusan ini diambil dalam upaya menormalkan jalur distribusi gas bersubsidi yang banyak dibutuhkan masyarakat.

Bahlil menjelaskan, semua pengecer akan difungsikan ulang sebagai sub-pangkalan untuk meningkatkan efisiensi distribusi. “Mereka mulai hari ini bertransformasi menjadi sub-pangkalan,” ungkap Bahlil saat meninjau salah satu pangkalan LPG di Palmerah, Jakarta.

Dalam proses ini, para sub-pangkalan akan dilengkapi dengan aplikasi MerchantApps dari Pertamina yang dirancang untuk memudahkan pengelolaan distribusi. Langkah ini diharapkan dapat mengatasi kelangkaan dan mempercepat aliran gas subsidi kepada masyarakat, terutama di tengah meningkatnya permintaan.

Dengan kembali beroperasinya sub-pangkalan, diharapkan warga Blitar dan sekitarnya dapat memperoleh akses yang lebih baik terhadap gas LPG 3 kg. Ini menjadi penting mengingat banyak keluarga bergantung pada gas bersubsidi untuk kebutuhan sehari-hari, terutama di masa pandemi yang masih berlangsung.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *