Kominfo Imbau TV Tidak Siarkan Adzan Saat Misa Paus Fransiskus

oleh -11 Dilihat
1753737622.png

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) meminta lembaga penyiaran televisi untuk tidak menayangkan siaran adzan Maghrib saat misa bersama Paus Fransiskus, yang berlangsung pada Kamis (5/9/2024). Imbauan ini disampaikan oleh Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi saat konferensi pers di Istana Kepresidenan Jakarta.

Budi menegaskan bahwa edaran tersebut bersifat himbauan dan diharapkan tidak menimbulkan polemik. “Jangan dipolemikkan, [sifatnya] mengimbau kan itu,” kata Budi, mengingat sensitivitas peristiwa keagamaan dalam konteks masyarakat Indonesia yang pluralis.

Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI), Jusuf Kalla, memberi tanggapan berbeda. Ia menyarankan agar stasiun televisi tetap menyiarkan azan Maghrib sambil melakukan laporan tentang misa. “Saya sarankan agar stasiun televisi bisa membagi layar, sehingga azan dan laporan misa dapat ditayangkan bersamaan, dengan durasi azan hanya lima menit,” jelas JK.

Imbauan ini muncul di tengah kondisi sosial dan politik Indonesia yang kerap memerlukan keharmonisan antarumat beragama. Diharapkan, hal ini dapat menambah kedamaian sekaligus menghargai kebebasan beribadah setiap umat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *