Antrean BBM di Jember Berkurang, Pertamina Tambah Armada Pengiriman
Jember – Antrean panjang di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kabupaten Jember mulai berkurang setelah PT Pertamina Patra Niaga menambah jumlah armada pengiriman Bahan Bakar Minyak (BBM) dari 79 menjadi 86 armada. Penambahan armada ini bertujuan untuk meningkatkan ketersediaan BBM dan memenuhi kebutuhan masyarakat setempat.
Ahad Rahedi, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, mengungkapkan bahwa tambahan armada terdiri dari fasilitas pengisian di Banyuwangi, Surabaya, dan Malang. “Kami terus memantau jalur yang dilalui untuk memastikan armada tidak melebihi kapasitas maksimum 24 kiloliter,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (29/7/2025).
Langkah ini diambil sebagai respons terhadap keluhan masyarakat yang mengeluhkan antrean panjang yang menyebabkan ketidaknyamanan. Saat ini, pengiriman BBM juga tersedia dari wilayah Tuban dan Madiun, sebagai upaya mendukung normalisasi distribusi.
Di lapangan, situasi mulai membaik. Iwan, salah satu warga yang mengantre di SPBU, melaporkan pengalamannya hari ini yang jauh lebih baik dibandingkan sebelumnya. “Alhamdulillah, antrean sudah tidak sepanjang kemarin. Hari ini saya hanya menunggu sekitar dua jam untuk mengisi tangki,” jelasnya. Sebelumnya, pada hari-hari sebelumnya, Iwan harus rela menghabiskan waktu hampir setengah hari, antre sejak pagi pukul 04.00 WIB hingga 11.00 WIB.
Perubahan ini memberikan harapan baru bagi masyarakat Jember, terutama bagi mereka yang bergantung pada BBM untuk keperluan sehari-hari. Berita tentang pengurangan antrean ini juga disambut positif oleh warga lainnya, yang menginginkan kelancaran akses terhadap BBM sebagai kebutuhan pokok.
Selain manfaat bagi pengguna kendaraan, penambahan armada pengiriman juga diharapkan mampu memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal. Dengan proses distribusi yang lebih lancar, diharapkan akan ada peningkatan dalam aktivitas ekonomi yang berkaitan dengan transportasi dan logistik.
Dalam konteks sosial-politik saat ini, peningkatan ketersediaan BBM merupakan isu penting yang berkaitan dengan stabilitas harga dan pasokan energi nasional. Pemerintah dan Pertamina perlu terus berkoordinasi untuk memastikan tidak terulangnya kelangkaan yang menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat.
Beberapa SPBU di Jember, seperti yang berada di Mangli, Tawang Alun, dan Jubung, kini terlihat tidak lagi mengantre panjang seperti beberapa waktu lalu. Hal ini menandakan upaya Pertamina dalam memenuhi kebutuhan BBM masyarakat berangsur membuahkan hasil.
Di tengah tantangan dalam penyediaan energi, penambahan armada ini merupakan salah satu langkah konkret dari Pertamina untuk memastikan bahwa masyarakat Jember tidak lagi menghadapi kesulitan dalam mengakses BBM. Dengan langkah yang tepat dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat, diharapkan situasi ini menjadi lebih baik ke depannya.
