DPR Dorong Pasar Sukodono Sidoarjo Pertahankan Status SNI sebagai Contoh Nasional

oleh -6 Dilihat
41497.jpg

Sidoarjo Pertahankan Standar Nasional Indonesia di Pasar Sukodono: Upaya untuk Meningkatkan Kualitas Pasar Tradisional

Sidoarjo, ANTARA – Pasar Sukodono di Kabupaten Sidoarjo menjadi fokus perhatian setelah anggota Komisi VII DPR RI, Bambang Haryo Soekartono, mendesak pengelola untuk mempertahankan status Standar Nasional Indonesia (SNI) yang telah diraih. Menurut Bambang, Pasar Sukodono merupakan satu-satunya pasar tradisional di Jawa Timur yang berhasil mengantongi sertifikat SNI, hal ini menjadi pencapaian yang perlu diapresiasi dan dijadikan teladan bagi pasar-pasar lain di Indonesia.

Dalam pernyataannya pada Selasa (5/8), Bambang menyatakan bahwa di antara sekitar 15 ribu pasar tradisional di Indonesia, hanya 40 yang telah bersertifikat SNI. “Pencapaian Pasar Sukodono sangat layak untuk dicontoh. Ini bukan hanya kebanggaan untuk Sidoarjo, tetapi juga untuk Jawa Timur secara keseluruhan. Status SNI harus dipertahankan agar bisa menjadi inspirasi,” ujarnya.

Masyarakat Sidoarjo patut berbangga atas prestasi ini. Status SNI tidak hanya menandakan kualitas produk dan pelayanan, tetapi juga mencerminkan komitmen untuk menyediakan tempat berbelanja yang aman dan nyaman. Bambang meminta agar pengelola pasar tetap menjaga standar tersebut dan tidak mengabaikannya karena kurangnya perhatian atau pengelolaan yang baik.

Koordinator Pasar Sukodono dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Sidoarjo, Budi Pribadi, menyambut baik perhatian yang diberikan oleh Bambang. Ia menegaskan komitmennya untuk mempertahankan dan meningkatkan standar yang telah dicapai. “Kami sangat berterima kasih atas dukungan dan arahan dari Pak Bambang. Kami akan terus menjaga kebersihan, keamanan, dan fasilitas pasar agar standar SNI tetap terjaga,” katanya.

Budi menjelaskan bahwa mereka akan segera menindaklanjuti masukan yang disampaikan demi menjaga predikat SNI tersebut. Ini menunjukkan bahwa pengelola berkomitmen untuk tidak hanya meraih sertifikasi, tetapi juga memastikan pelayanan dan fasilitas tetap memenuhi harapan masyarakat.

Di tingkat lokal, manten untuk pasar tradisional seperti Pasar Sukodono sangat berpengaruh. Dengan adanya SNI, tidak hanya meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk berbelanja di sana, tetapi juga memberikan dampak positif terhadap ekonomi lokal. Pasar yang bersih, aman, dan berkualitas berpotensi menarik lebih banyak pengunjung, yang pada gilirannya bisa meningkatkan pendapatan para pedagang dan menggerakkan perekonomian setempat.

Dari sisi sosial, keberadaan pasar tradisional yang bersertifikat SNI memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk lebih mengenal produk lokal berkualitas. Penjaminan kualitas ini diperlukan di tengah tantangan globalisasi yang membuat banyak pasar tradisional harus bersaing dengan supermarket modern.

Dalam konteks ini, tetap penting bagi masyarakat untuk mendukung Pasar Sukodono dengan berbelanja di sana. Hal ini akan membantu mempertahankan status SNI dan memastikan bahwa pasar tradisional tetap menjadi pilihan utama bagi masyarakat.

Maka dari itu, semua pihak diharapkan mendukung dan menjaga prestasi ini dengan berkontribusi dalam bentuk apa pun. Mari bersama-sama menjadikan Pasar Sukodono sebagai contoh yang inspirasional bagi pasar-pasar tradisional lainnya di seluruh Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *