Chairul Tanjung Berikan Pencerahan Pengelolaan Keuangan di LPS Financial Festival 2025
Surabaya – Pendiri CT Corp, Chairul Tanjung, membagikan wawasan mengenai pengelolaan keuangan dan strategi membangun bisnis yang sukses dalam acara LPS Financial Festival 2025 yang digelar di Dyandra Convention Center, Surabaya, pada Rabu (6/8/2025). Dalam kesempatan tersebut, ia mengingatkan generasi muda tentang pentingnya disiplin dalam mengatur keuangan agar tidak terjebak dalam pola konsumtif yang berisiko.
Dalam sesi tanya jawab, Tanjung menekankan kesalahan umum yang sering dilakukan oleh anak muda, yaitu mencampurkan finansial pribadi dengan bisnis. Menurutnya, untuk mencapai kesejahteraan, seseorang tidak boleh menghabiskan seluruh penghasilan yang didapat. “Jangan besar pasak dari tiang. Jika penghasilan dari usaha Rp 5 juta, jangan semuanya dikonsumsi. Sebaiknya, konsumsi sebagian dan investasikan sisanya,” tegas Tanjung.
Konsekuensi dari pola pikir konsumtif terdengar nyata saat Tanjung mengilustrasikan fenomena anak muda yang terjebak dalam utang. “Ada yang mendapatkan kredit Rp 500 juta, tetapi Rp 300 juta langsung dibelanjakan untuk mobil, sementara Rp 200 juta digunakan untuk membayar utang. Akibatnya, mereka terjebak dalam masalah finansial karena lebih mementingkan gaya hidup,” tambahnya.
Chairul Tanjung juga menekankan bahwa gaya hidup seharusnya bukan menjadi prioritas utama dalam membangun usaha. Ia berpendapat, “Jika ingin berhasil, gaya hidup harus menjadi nomor 20. Fokus pada akumulasi usaha sehingga hasilnya terus berlipat ganda. Sebagian hasilnya juga sebaiknya digunakan untuk bersedekah sebagai bentuk syukur dan investasi spiritual,” ujarnya.
Lebih jauh, Tanjung mendorong generasi muda untuk merubah pola pikir dari menjadi pencari kerja menjadi pencipta lapangan kerja. “Anak muda kini seharusnya tidak hanya mencari kerja, tetapi menciptakan lapangan kerja. Momen ini penting untuk merintis usaha sendiri,” imbuhnya. Ia mencatat, untuk suatu negara dapat maju, setidaknya diperlukan 4% pengusaha dari jumlah penduduknya.
LPS Financial Festival bukan hanya sekadar ajang diskusi, melainkan wadah untuk membangun kesadaran tentang ketahanan sistem keuangan daerah. Dalam acara tersebut, berbagai tokoh penting turut berpartisipasi, termasuk Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa dan Ketua Komisi XI DPR Muhammad Misbakhun. Mereka akan membahas tema yang relevan dengan perkembangan ekonomi daerah, yang berimplikasi langsung bagi masyarakat.
Dari perspektif lokal, kegiatan seperti ini menjadi sarana vital untuk memperkuat kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pengelolaan keuangan yang baik di tengah ketidakpastian ekonomi yang dapat mempengaruhi kesejahteraan masyarakat.
Sebagai penutup, Chairul Tanjung berharap agar generasi penerus mampu memanfaatkan ilmu dan wawasan yang didapat guna menciptakan ekonomi yang lebih baik. “Saatnya kita bersama-sama berusaha membangun masa depan yang lebih cerah,” pungkasnya.
Acara LPS Financial Festival akan berlangsung selama dua hari, pada 6 dan 7 Agustus 2025, memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk belajar dari ahlinya dan terinspirasi dalam membangun usaha yang tangguh.
