Jakarta – Tim Ducati menggelar sesi tes di Batalon Park, Hungaria, dengan kehadiran dua pembalap ternama, Marc Marquez dan Francesco Bagnaia. Tes ini diadakan untuk mengenal lebih dekat sirkuit yang akan menjadi bagian dari kalender MotoGP musim depan, tepatnya pada 7 Juni 2026.
Sesi tes ini menggunakan motor Ducati Panigale V4s, bukan motor MotoGP seperti yang biasa digunakan dalam balapan resmi. Sirkuit Batalon Park memiliki panjang 4.115 kilometer dengan 16 tikungan, yang diakui Marquez sebagai lokasi yang menuntut gaya membalap yang berbeda dari sirkuit lainnya.
Marc Marquez memuji desain trek yang unik, menyampaikan, “Hari ini luar biasa bersama tim Ducati Corse. Layoutnya sangat berbeda dari yang biasanya saya temui.” Ia menambahkan bahwa sirkuit ini memerlukan teknik dan adaptasi khusus, terutama dengan banyaknya titik berhenti dan start yang mengharuskan pembalap untuk cepat menemukan ritme balapan.
“Trek ini membutuhkan gaya membalap yang sedikit berbeda; banyak stop and go, dan perlu penyesuaian,” ungkap Marquez. Ia juga mengapresiasi kualitas aspal di sirkuit, menyebutnya bagus dan hasil pekerjaan yang luar biasa. “Saya sangat menikmati mengendarai Panigale V4s, dan tidak sabar untuk balapan di sini dengan motor MotoGP,” ujarnya.
Dengan antusiasme yang tinggi, Ducati berharap sesi tes ini membantu pembalap beradaptasi dan mempersiapkan diri menjelang balapan resmi yang dijadwalkan tahun depan. Keberhasilan sesi ini diharapkan dapat menjadi langkah positif bagi Ducati dalam meraih prestasi di musim MotoGP mendatang.
