Pelatihan Barista Gratis di Surabaya: Membekali Generasi Muda dengan Keterampilan Baru
Dengan tujuan mendukung pengembangan keterampilan yang relevan di era industri saat ini, Pemerintah Kota Surabaya melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) menggelar pelatihan barista secara gratis. Acara yang berlangsung pada Kamis, 7 Agustus 2025, ini diadakan di Surabaya, Jawa Timur, bekerja sama dengan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Pesona Bintang Bangsa.
Pelatihan ini tidak hanya bertujuan untuk mengajarkan cara meracik berbagai jenis minuman kopi dan mocktail (minuman nonalkohol), tetapi juga untuk membuka peluang kerja dan wirausaha bagi para pesertanya. Dalam situasi ekonomi yang semakin kompetitif, keterampilan khusus seperti menjadi barista diharapkan dapat membantu generasi muda mempersiapkan diri menghadapi tantangan dunia kerja.
Di hadapan peserta, instruktur Rizky Rahman memaparkan berbagai teknik meracik kopi, mulai dari penyeduhan hingga penataan minuman. “Dengan pelatihan ini, peserta diharapkan dapat memahami seluk-beluk dunia kopi dan mengembangkan kreativitas mereka dalam meracik minuman yang berkualitas,” ujarnya.
Dalam konteks sosial-ekonomi saat ini, menambah keterampilan baru sangatlah penting. Banyak lulusan baru yang mengalami kesulitan mendapatkan pekerjaan, sehingga program seperti ini menjadi solusi riil untuk meningkatkan employability mereka. Selain itu, dengan adanya pelatihan ini, peserta juga bisa memanfaatkan keterampilan yang diperoleh untuk membuka usaha sendiri.
Menurut Ali, seorang peserta pelatihan, kegiatan ini sangat bermanfaat dan memberikan wawasan baru. “Saya ingin membuka usaha kedai kopi, jadi pelatihan ini menjadi langkah awal yang tepat untuk belajar lebih banyak. Selain itu, berinteraksi langsung dengan para ahli membuat saya semakin percaya diri,” ungkapnya.
Lebih lanjut, program Pembinaan Keterampilan bagi masyarakat Kota Surabaya ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Dengan menggandeng lembaga pelatihan yang berpengalaman, diharapkan lebih banyak warga Surabaya bisa terbantu dalam mempersiapkan diri menghadapi tuntutan dunia kerja yang semakin tinggi.
Wakil Walikota Surabaya juga menegaskan pentingnya meningkatkan keterampilan kerja bagi generasi muda sebagai bagian dari upaya memperkuat perekonomian lokal. “Kami percaya bahwa dengan memberikan akses pelatihan yang baik, kami tidak hanya membantu individu tetapi juga turut memajukan perekonomian daerah,” katanya.
Pelatihan barista gratis ini adalah salah satu dari banyak inisiatif yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Surabaya untuk meningkatkan keterampilan masyarakat. Selain pelatihan barista, Disperinaker Surabaya juga menjadwalkan berbagai pelatihan lainnya di bidang kuliner, perhotelan, dan keterampilan teknis lainnya. Kegiatan seperti ini diharapkan mampu menurunkan tingkat pengangguran di Surabaya sekaligus mendorong munculnya wirausaha-wirausaha baru yang inovatif.
Dalam menghadapi tantangan global dan perkembangan teknologi, pelatihan seperti ini menjadi semakin relevan. Keterampilan yang diperoleh akan menjadi modal berharga bagi individu saat mereka terjun ke dunia kerja atau memulai usaha. Dengan demikian, investasi dalam pengembangan keterampilan akan memberikan dampak positif bagi masyarakat dan perekonomian secara keseluruhan.
