Lisbon – Ketidakhadiran Cristiano Ronaldo dalam pemakaman Diogo Jota menuai kritik tajam dari publik. Presisi Federasi Sepakbola Portugal (FPF), Pedro Proenca, membela keputusan kapten timnas Portugal tersebut.
Diogo Jota, yang menjadi bagian dari Timnas Portugal, meninggal dunia dalam kecelakaan mobil bersama saudaranya sebulan lalu. Kehilangan ini mengguncang tidak hanya keluarga Jota, tetapi juga rekan-rekan di Liverpool dan timnas. Jota baru saja ikut serta dalam kesuksesan Portugal meraih gelar UEFA Nations League pada bulan Juni, beberapa pekan sebelum tragedi tersebut.
Meskipun banyak rekan setim dan pelatih Roberto Martinez yang hadir untuk memberikan penghormatan, Ronaldo dikabarkan tengah berlibur di Mallorca bersama Giorgina Rodriguez dan anak-anaknya. Hal ini menimbulkan sorotan tajam terhadap Ronaldo, yang dianggap kurang peka terhadap situasi ini.
Pedro Proenca mengatakan, “Tidak adil jika mengklaim Cristiano tidak memiliki peran dalam hal ini.” Ia menegaskan bahwa Ronaldo telah berinisiatif menghubungi keluarga Jota setelah kejadian tersebut.
“Sejak awal, dia adalah salah satu yang paling dekat dengan keluarga tim nasional serta keluarga Jota. Pernyataan yang merugikan mengenai kapten kami sangat tidak tepat. Cristiano merasakan duka ini, terutama sebagai rekan setim Jota,” tambah Proenca.
Ia juga menekankan bahwa absennya Ronaldo di pemakaman tidak menggambarkan ketidakpeduliannya. “Dia tidak pernah meninggalkan keluarga ini (Timnas Portugal),” jelas Proenca, menegaskan komitmen Ronaldo terhadap tim.
Kritik terhadap Ronaldo masih mengemuka, namun dukungan dari pihak FPF menunjukkan bahwa situasi ini lebih kompleks daripada yang terlihat.