OJK Ajak Pelajar Tulungagung Menabung Sejak Dini: Membangun Kesadaran Finansial untuk Generasi Muda
Tulungagung – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kediri aktif mendorong pelajar di Tulungagung untuk membiasakan diri menabung sejak usia dini. Langkah ini dianggap penting untuk menanamkan sikap disiplin dan kesadaran finansial dalam diri generasi muda. Kegiatan edukasi ini dilakukan di Pendapa Kongas Arum Kusumaning Bangsa, melibatkan ratusan pelajar dari tingkat SD hingga SMP.
Kepala OJK Kediri, Ismirani Saputri, menyatakan bahwa bulan ini diperingati sebagai Hari Menabung Nasional. Dalam kesempatan tersebut, Ismirani juga memberikan tabungan gratis kepada 450 pelajar yang hadir. “Kami mendorong anak-anak untuk menyisihkan sebagian uang jajannya untuk ditabung secara rutin”, ujarnya, menekankan pentingnya menabung di lembaga keuangan yang diawasi oleh OJK.
Edukasi ini menargetkan untuk memberikan pemahaman kepada pelajar mengenai metode menabung yang aman dan efektif. Menurutnya, menabung di bank adalah cara yang paling aman untuk memastikan keamanan keuangan di masa mendatang. Semua lembaga perbankan terdaftar berada di bawah pengawasan OJK dan dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
OJK juga berupaya tinggi untuk meningkatkan literasi finansial di kalangan pelajar, dengan menggandeng dinas pendidikan dan pemerintah daerah. “Kami memiliki target nasional satu rekening untuk satu pelajar. Tidak perlu banyak-banyak, yang penting adalah disiplin menabung,” tambahnya. Meskipun survei terbaru menunjukkan bahwa tingkat literasi keuangan pelajar dan mahasiswa mencapai 61,76 persen, OJK mencatat adanya kesenjangan yang harus segera diatasi.
Melalui kegiatan ini, OJK menekankan bahwa pemahaman tentang hak dan kewajiban sebagai nasabah sangat penting. Pelajar perlu mengenali legalitas lembaga keuangan dan memahami produk keuangan yang ada guna mengakses layanan keuangan dengan bijak. Dengan pengetahuan yang memadai, generasi muda diharapkan dapat mengelola keuangan dengan baik dan merencanakan masa depan yang lebih cerah.
Kegiatan ini diharapkan tidak hanya memberikan pemahaman, tetapi juga membangun kesadaran dalam masyarakat tentang pentingnya literasi keuangan. Dalam konteks kondisi sosial dan ekonomi Indonesia saat ini, memperkuat kemampuan finansial generasi muda merupakan investasi jangka panjang yang vital untuk memperkuat ketahanan ekonomi bangsa.
Menabung sejak dini akan memperkenalkan pelajar pada pentingnya pengelolaan uang, serta dampak positifnya dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, pelibatan orang tua juga sangat penting untuk mendukung pembiasaan ini. Dengan kolaborasi antara OJK, lembaga pendidikan, dan orang tua, diharapkan menjaga keberlanjutan edukasi ini demi menciptakan generasi yang lebih bijak dalam pengelolaan keuangan.
Melalui inisiatif ini, OJK tidak hanya berupaya untuk menanamkan budaya menabung, tetapi juga membangun karakter disiplin dan tanggung jawab pada generasi muda, yang pada gilirannya akan membawa dampak positif bagi masyarakat secara luas.
Generasi yang cerdas finansial adalah harapan bagi masa depan Indonesia yang lebih baik.