Jakarta – Musim baru Premier League 2025/2026 akan dimulai pada akhir pekan ini, tepatnya pada Jumat, 15 Agustus 2025 waktu setempat. Pertandingan pembuka akan mempertemukan Liverpool dan Bournemouth. Beragam perubahan dilakukan untuk menyemarakkan kompetisi di Liga Inggris musim ini.
Salah satu perubahan signifikan adalah penggunaan bola baru dari PUMA, menggantikan produk sebelumnya dari Nike. Selain itu, musim ini juga menjadi yang pertama menggunakan teknologi semi otomatis offside, yang telah diperkenalkan sejak April 2025.
Liga Inggris juga akan menerapkan sejumlah aturan baru. Pertama, kiper diwajibkan membuang bola dalam waktu 8 detik, dengan wasit menghitung mundur. Pelanggaran ini akan berujung pada tendangan sudut untuk lawan jika tidak dipatuhi. Selain itu, tindakan saling dorong di kotak penalti saat situasi bola mati akan mendapatkan sanksi dari wasit, yang akan memantau situasi ini melalui VAR.
Hanya kapten tim yang akan diizinkan untuk berbicara dengan wasit mengenai pelanggaran. Ini bertujuan untuk mengurangi kerumunan pemain di sekitar wasit. Apabila kapten adalah kiper, tim diizinkan menunjuk wakilnya untuk berbicara dengan wasit.
Peraturan baru juga mencakup penerapan kamera wasit secara keseluruhan di lapangan, setelah berhasil digunakan di Piala Dunia Antarklub 2025. Jika bola mengenai wasit, keputusan drop ball akan diberikan kepada tim yang diperkirakan akan menguasainya, berbeda dari aturan sebelumnya.
Stadion baru juga siap memeriahkan musim ini, dengan Everton meninggalkan Stadion Goodison Park untuk Stadion Hill Dickinson. Hadirnya inovasi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pertandingan dan pengalaman bagi penggemar.
Dengan sembilan klub yang berlaga di kompetisi Eropa, jadwal Liga Inggris mungkin mengalami perubahan mendadak, biasanya enam pekan sebelumnya. Musim ini juga akan menghadirkan wawancara di ruang ganti dan tayangan langsung saat jeda pertandingan, sebagai bagian dari kesepakatan media yang baru.